Tokoh - Tokoh terkenal pada perang dunia ke 2

 1.

Joseph Stalin

 Negara: Uni Soviet

Pembahasan: Joseph Stalin adalah tokoh revolusi dan politikus Uni Soviet yang lahir pada 18 Desember 1878. Stalin juga dikenal sebagai tokoh yang pertama kali menerapkan komunisme di Uni Soviet pada masa kepemimpinannya di era 1920-an. Pada masa Perang Dunia II, Stalin sempat menandatangani sebuah kesepakatan untuk tidak saling menyerang dengan Jerman Nazi. Dari kesepakatan tersebut, Uni Soviet dan Jerman Nazi pun bersama-sama menginvasi Polandia. Akan tetapi, Jerman secara sepihak melanggar kesepakatan mereka dengan menginvasi Uni Soviet 1941. Awalnya, Uni Soviet terdesak oleh Jerman. Namun, pasukan Jerman berhasil digagalkan saat musim dingin tiba tahun 1942. Bahkan, Uni Soviet berhasil merebut kota Berlin pada 1945 dan mengakhiri Perang Dunia II di Eropa. Dalam perang tersebut, Stalin berhasil menginvasi militernya ke wilayah Polandia Timur, Estonia, Latvia, Lithuania, Finlandia, dan sebagian Romania. 

Stalin wafat pada 1953 akibat perdarahan otak.



2.

Adolf Hitler
Negara: Germany

Pembahasan: Adolf Hitler merupakan tokoh Jerman Nazi yang lahir tanggal 20 April 1889 di Braunau, Austria-Hongaria.
Sejak 1933 hingga 1945, ia menjabat sebagai Kanselir Jerman dan mulai tahun 1934 hingga 1945 ia berperan sebagai diktator Jerman Nazi.
Bulan September 1939, ia memerintahkan Jerman untuk dipersenjatai dan angkatan darat Jerman menginvasi Polandia. 

Upaya Jerman menginvasi Polandia ini yang menyebabkan pecahnya Perang Dunia II di Eropa. Di bawah pemerintahan Hitler, tahun 1941, Jerman berhasil menduduki sebagian besar Eropa dan Afrika Utara. Akan tetapi, ketika hendak menginvasi Uni Soviet, Jerman mengalami kekalahan, tahun 1942. Usai kalah dari Uni Soviet, Jerman juga dikalahkan oleh Amerika Serikat. Akhirnya, pada 30 April 1945, Hitler memutuskan untuk mencabut nyawanya sendiri dengan menembak kepalanya.




3. 


Winston Churchill
Negara: Britani Raya

Pembahasan: Winston Churchill adalah Perdana Menteri Britania Raya yang menjabat dari 1940 hingga 1945. Usai dilantik sebagai Perdana Menteri, ia membentuk pemerintahan koalisi. Ia melantik sahabat karibnya, Max Aitken, sebagai penanggung jawab untuk mengendalikan produksi pesawat terbang. Berkat ketangkasannya, Max Aitken memungkinkan Britania Raya meningkatkan teknik dan produksi pesawat terbang dengan pesat yang kemudian menyumbang keberhasilan semasa Perang Dunia II. Setelah Britania Raya memenangkan Perang Dunia II, tahun 1951, Winston kembali ditunjuk sebagai Perdana Menteri Britania Raya. Winston Churchill dianggap sebagai salah satu tokoh yang paling berpengaruh, terutama bagi rakyat Inggris. Ia dipandang sebagai pemimpin yang sanggup membawa pemerintahan Britania Raya mencapai kejayaan, bahkan demokrasi liberal yang diterapkan di Eropa.





4. 
Hirohito
Negara: Japan

Pembahasan: Menjelang akhir perang (1945 ), Jepang sudah praktis kalah perang. Angkatan Lautnya bisa dikatakan hampir habis dan Angkatan Daratnya kewalahan. Namun pihak Angkatan Darat masih ingin melanjutkan peperangan. Rapat 6 Besar (Angkatan Darat Jendral Umeza ,Angkatan Laut Admiral Toyoda, Kementrian Peperangan Jendral Korechika Anami, Menteri Luar Negeri Shinegori Togo, Perdana Menteri Suzuki Kantoro, Kementrian Angkatan Laut Admiral Yonai Mitsumasa macet. Muncul pula ancaman pemberontakan komunis yang dikhawatirkan beberapa pejabat teras kekaisaran. Lambannya penanganan masalah ini ditambah dengan dijatuhkannya bom atom di Hiroshima (6 Agustus 1945), Nagasaki (9 Agustus 1945) serta pernyataan perang Uni Soviet (yang sebelumnya netral karena perjanjian Molotov-Matsuok dengan batas akhir April 1946) sesaat setelah dijatuhkannya bom atom di Nagasaki, membuat Kaisar memerintahkan untuk menghentikan peperangan pada konfrensi 6 Besar yang dikatakan pada tanggal 10 Agustus 1945

"Meneruskan peperangan hanya akan menambah kesengsaraan rakyat Jepang, kondisi negara tidak akan mampu untuk bertahan cukup lama dan kemampuan mempertahankan persisir pantai saja sudah diragukan. Sangat sulit melihat tentara yang setia dilucuti ..tetapi saatnya untuk menanggung apa yang tidak tertanggungkan. Saya menyetujui proposal untuk menerima proklamasi Sekutu (Potsdam) yang garis besarnya ada di menteri luar negeri"

dan Hirohito mempunyai Slogan terkenal yaitu: "Jika pelurumu Habis, Maka jadilah Peluru"

Karena desakan kaisar inilah akhirnya Jepang menyatakan menyerah pada tanggal 14 Agustus 1945.





5. 
Franklin Delano Roosevelet
Negara: Amerika Serikat

Pembahasan: Roosevelt adalah mantan Presiden Amerika Serikat ke-32 yang menjabat sejak 4 Maret 1933-12 April 1945.  Namun, di samping itu, Roosevelt juga mempersiapkan Amerika Serikat menjadi gudang senjata untuk melawan kekuatan Jerman Nazi dan Kekaisaran Jepang.  Semasa Perang Dunia II berlangsung, Amerika Serikat menjalin hubunga kerjasama militer dengan Britania Raya dengan membentuk Kepala Staff Gabungan pada Desember 1941.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

4 Game Mobile Terlaku di Playstore